Tuesday, February 24, 2009

DILARANG! Minum (Apalagi Makan) Sambil Berdiri...

Hal ini sudah sering sih dibahas, tapi sekedar sharing aja, coz ternyata hal ini ada hubungannya dengan kesehatan.

Kamu-kamu mungkin pernah dilarang MINUM sambil berdiri baik sama ortu, guru, atw temen?! (biasanya sich pas kita masih kecil & imut yach? *gr*) secara klo udah gede mustinya pada tau and nyadar sendiri kali..... hehee...

Tapi hayoo ngaku, pasti masih pada suka 'bandel' and justru terbiasa dilakuin sampai sekarang kan? Termasuk saya sendiri neh juga getho Contohnya, pas ambil air di kulkas/dispenser langsung aja diGlek! Blum lagi pas olahraga, kayaknya gak tahan tuh musti duduk dulu, biasanya sih malah botol air mineralnya dibawa-bawa supaya klo capek bisa langsung glek..glek..glekk.. pheww legaaaa...

Makanya pas kemarin baca artikel yang satu ini jadi kaget! Duh lumayan serem juga untuk ukuran kebiasaan yang kesannya sepele tapi susah diilangin ini...

Menurut ilmu kedokteran, air yang masuk dengan cara duduk akan disaring oleh sfringer. Sfringer adalah suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka (sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pada ‘pos-pos’ penyaringan yang berada di ginjal. Nah. Jika kita minum berdiri, air yang diminum tidak akan tersaring lagi dan langsung menuju kandung kemih. Ketika langsung menuju kandung kemih, maka terjadi pengendapan disaluran ureter. Banyaknya limbah-limbah yang tersisa di ureter inilah yang bisa menyebabkan penyakit kristal ginjal. Salah satu penyakit ginjal yang berbahaya.

Beberapa hadist juga menyebutkan:

Dari Anas dan Qatadah, Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya beliau melarang seseorang minum sambil berdiri, Qotadah berkata:”Bagaimana dengan makan?” beliau menjawab: “Itu kebih buruk lagi.” (HR. Muslim dan Turmidzi)

Dari Abu Hurairah, Nabi bersabda: “Jangan kalian minum sambil berdiri ! Apabila kalian lupa, maka hendaknya ia muntahkan!” (HR. Muslim)

Nah sekarang udah pada tahu kan, kita mulai yuk rubah kebiasaan yang satu ini, (saya mulai dari diri sendiri pastinya ). Selain itu kan hal ini juga sopan dan lebih enak dipandang orang lain, setujuuu?!

Friday, February 20, 2009

Berapa Bobot Sebuah DOA?

Ini cerita mengenai sebuah DOA. Doa yang kadang kita ragukan keampuhannya, namun tetap kita lakukan karena sangat berharap akan kebenarannya.

Sesungguhnya jangan pernah ragu melakukannya, karena kita tidak pernah tahu apa yang terkandung di balik sebuah Doa...

Seorang ibu kumuh dengan baju kumal bernama Louise, masuk ke dalam sebuah supermarket. Dengan sangat terbata-bata dan dengan bahasa yang sopan ia memohon agar diperbolehkan mengutang. Ia memberitahukan bahwa suaminya sedang sakit dan sudah seminggu tidak bekerja. Ia memiliki tujuh anak yang sangat membutuhkan makan. John Longhouse, si pemilik supermarket, mengusir dia keluar.

Sambil terus menggambarkan situasi keluarganya, si ibu terus menceritakan tentang keluarganya. 'Tolonglah, Pak, Saya janji akan segera membayar setelah saya punya uang.'

John Longhouse tetap tidak mengabulkan permohonan tersebut. 'Anda tidak mempunyai kartu kredit, anda tidak mempunyai garansi,' alasannya.

Di dekat counter pembayaran, ada seorang pelanggan lain, yang dari awal mendengarkan percakapan tadi. Dia mendekati keduanya dan berkata : 'Saya akan bayar semua yang diperlukan Ibu ini.'

Karena malu, si pemilik toko akhirnya mengatakan, 'Tidak perlu, Pak. Saya sendiri akan memberikannya dengan gratis.

Baiklah, apakah ibu membawa daftar belanja ?' ' Ya, Pak. Ini,' katanya, sambil menunjukkan sesobek kertas kumal.

'Letakkanlah daftar belanja anda di dalam timbangan, dan saya akan memberikan gratis belanjaan anda sesuai dengan berat timbangan tersebut.'

Dengan sangat ragu-ragu dan setengah putus asa, Louise menundukkan kepala sebentar, menuliskan sesuatu pada kertas kumal tersebut, lalu dengan kepala tetap tertunduk, meletakkannya ke dalam timbangan.

Mata Si pemilik toko terbelalak melihat jarum timbangan bergerak cepat ke bawah. Ia menatap Pelanggan yang tadi menawarkan si ibu tadi sambil berucap kecil, 'Aku tidak percaya pada yang aku lihat.'

Si pelanggan baik hati itu hanya tersenyum. Lalu, si ibu kumal tadi mengambil barang-barang yang diperlukan, dan disaksikan oleh pelanggan baik hati tadi, si Pemilik toko menaruh belanjaan tersebut pada sisi timbangan yang lain.

Jarum timbangan tidak kunjung berimbang, sehingga si ibu terus mengambil barang-barang keperluannya dan si pemilik toko terus menumpuknya pada timbangan, hingga tidak muat lagi.

Si Pemilik toko merasa sangat jengkel dan tidak dapat berbuat apa-apa.

Karena tidak tahan, Si pemilik toko diam-diam mengambil sobekan kertas daftar belanja si ibu kumal tadi.

Dan ia-pun terbelalak. Di atas kertas kumal itu tertulis sebuah doa pendek : 'Tuhan, Engkau tahu apa yang hamba perlukan. Hamba menyerahkan segalanya ke dalam tanganMu.'

Si Pemilik Toko terdiam. Si Ibu, Louise, berterima kasih kepadanya, dan meninggalkan toko dengan belanjaan gratisnya.

Si pelanggan baik hati bahkan memberikan selembar uang 50 dollar kepadanya.

Si Pemilik Toko kemudian mengecek dan menemukan bahwa timbangan yang dipakai tersebut ternyata rusak.

Ternyata memang hanya Tuhan yang tahu bobot sebuah doa...

Thursday, February 19, 2009

Tips Wawancara Kerja, Patut Dicoba!

Kirim CV kesana-kemari sudah, belajar untuk psikotes juga sudah, dan akhirnya saat interview pun tiba. Duuuh... biasanya inilah saat-saat si pencari kerja tegang bukan main!

Ketakutan yang wajar sebenarnya karena para pencari kerja akan dihadapkan dengan seorang ahli di bidangnya yang akan menanyakan berbagai macam hal terkait diri anda dan 'calon' perusahaan.

picture was taken from: dancewithraindrops.blogspot.com

Lalu ada gak sih Tips yang mampu membuat anda berhasil melalui proses yang satu ini? Well, beberapa tips dari Kompas-Karir yang akan ditampilkan berikut ini layak untuk dicoba, selebihnya terserah anda.

  • Lakukan Persiapan Maksimal
    Tanpa persiapan kita akan dipandang tidak serius oleh pewawancara. Tidak ada salahnya kan mencari informasi lebih tentang perusahaan tersebut, itu akan membantu saat anda ditanyai pertanyaan umum (namun penting) seperti: "mengapa anda ingin bekerja di sini?"

  • Be A Simple Person
    Fokus dan dengarkan dengan jelas pertanyaan yang diberikan lalu beri jawaban yang ringkas, tepat dan tidak bertele-tele. Anda tidak tahu ketatnya jadwal si pewawancara, mungkin anda merupakan orang ke-10 yang ditanyainya dalam 3 jam terakhir jadi jangan membuatnya bertambah pusing dengan jawaban yang 'tidak jelas'.

  • Berlatih Menjawab Pertanyaan Tipikal
    Sudah jelas bahwa pewawancara mempunyai pertanyaan 'standar' saat interview (biasanya mengenai diri anda dan sekilas tentang perusahaan), maka latihlah cara menjawab pertanyaan tersebut berulang-ulang, bila perlu minta bantuan teman untuk mengevaluasi.

  • Harus Menjawab Jujur: Benar atau Salah?
    Anda memang tak disarankan untuk berbohong hanya untuk memesona si pewawancara. Tapi, sebaiknya anda juga tidak membuka semua kelemahan yang dimiliki. Bila ada "dosa" di kantor lama, tunjukkan pula bahwa anda telah mengambil pelajaran dan siap membuka lembaran baru.

  • Active Is A Must
    Wawancara kerja yang bersifat satu arah akan membuat kedua belah pihak merasa lelah. Karena itu persiapkan diri untuk memberi pertanyan balik yang relevan.

  • Harus PD a.k.a Percaya Diri
    Pewawancara biasanya memiliki kelebihan untuk dapat menilai rasa percaya diri seseorang. Bahasa tubuh anda mencerminkan itu semua, jadi jangan sekali-kali menjawab dengan suara bergetar atau sambil menggaruk kepala karena tidak yakin.

  • Dress Code Ternyata Penting
    Banyak ungkapan, 'lebih baik menjadi pribadi yang apa adanya'. Namun sayangnya hal tersebut tidak berlaku saat wawancara kerja. Baju yang dikenakan saat wawancara sangat menentukan impresi orang terhadap anda. Lebih baik cari tahu dress code yang berlaku di perusahaan sebelum interview. Bila tidak mendapatkan informasi, kenakan pakaian formal lalu berdandanlah dengan sepantasnya dan tidak berlebihan agar anda dipandang profesional.

  • Hindari Mengajukan Kompensasi Minimal
    Sangat beresiko bila saat interview anda sudah mengajukan syarat gaji dan tunjangan yang diinginkan. Sebelum ada lampu hijau bahwa anda adalah kandidat yang tepat, hindari meminta nominal gaji, kecuali bila memang ditanya. Tunjukkan pula sikap negosiasi dalam subjek ini.

  • Jangan Terlambat!
    Hindari alasan klise seperti: macet, salah jalan, apalagi kesiangan saat anda interview. Hal yang satu ini memang terkesan sepele, namun dapat menjadi penilaian penting bagi si pewawancara. Belum-belum nanti anda akan dicap sebagai orang yang tidak serius dalam melakukan sesuatu.

    Friday, February 13, 2009

    When You Divorce Me, Carry Me Out In Your Arms

    ::.. Cerita ini diCoPas dari e-mail group langganan saya, semoga dapat menjadi pembelajaran yang manis dan indah ..::


    Pada hari pernikahanku, aku membopong istriku. Mobil pengantin berhenti didepan flat kami yg cuma berkamar satu. Sahabat-sahabatku menyuruhku untuk membopongnya begitu keluar dari mobil. Jadi kubopong ia memasuki rumah kami.. Ia kelihatan malu-malu. Aku adalah seorang pengantin pria yg sangat bahagia. Ini adalah kejadian 10 tahun yg lalu.

    Hari-hari selanjutnya berlalu demikian simpel seperti secangkir air bening : Kami mempunyai seorang anak, aku terjun ke dunia usaha dan berusaha untuk menghasilkan banyak uang. Begitu kemakmuran meningkat, jalinan kasih diantara kami pun semakin surut. Ia adalah pegawai sipil. Setiap pagi kami berangkat kerja bersama-sama dan sampai dirumah juga pada waktu yg bersamaan. Anak kami sedang belajar di luar negeri. Perkawinan kami kelihatan bahagia. Tapi ketenangan hidup berubah dipengaruhi oleh perubahan yg tidak kusangka-sangka, Dew hadir dalam kehidupanku.

    Waktu itu adalah hari yg cerah. Aku berdiri di balkon dengan Dew yg sedang merangkulku. Hatiku sekali lagi terbenam dalam aliran cintanya. Ini adalah apartemen yg kubelikan untuknya.

    Dew berkata, “kamu adalah jenis pria terbaik yg menarik para gadis.” Kata-katanya tiba-tiba mengingatkanku pada istriku. Ketika kami baru menikah, istriku pernah berkata, “Pria sepertimu, begitu sukses, akan menjadi sangat menarik bagi para gadis.” Berpikir tentang ini, Aku menjadi ragu-ragu. Aku tahu kalau aku telah menghianati istriku. Tapi aku tidak sanggup
    menghentikannya.

    Aku melepaskan tangan Dew dan berkata, “kamu harus pergi membeli beberapa perabot, O.K.?.Aku ada sedikit urusan dikantor”. Kelihatan ia jadi tidak senang karena aku telah berjanji menemaninya. Pada saat tersebut, ide perceraian menjadi semakin jelas dipikiranku walaupun kelihatan tidak mungkin.

    Bagaimanapun, aku merasa sangat sulit untuk membicarakan hal ini pada istriku. Walau bagaimanapun ku jelaskan, ia pasti akan sangat terluka.Sejujurnya ia adalah seorang istri yg baik. Setiap malam ia sibuk menyiapkan makan malam. Aku duduk santai didepan TV. Makan malam segera tersedia. Lalu kami akan menonton TV sama-sama. Atau aku akan menghidupkan komputer, membayangkan tubuh Dew. Ini adalah hiburan bagiku.

    Suatu hari aku berbicara dalam guyon, “seandainya kita bercerai, apa yg akan kau lakukan? ” Ia menatap padaku selama beberapa detik tanpa bersuara. Kenyataannya ia percaya bahwa perceraian adalah sesuatu yg sangat jauh dari dirinya. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana ia akan menghadapi kenyataan jika tahu bahwa aku serius.

    Ketika istriku mengunjungi kantorku, Dew baru saja keluar dari ruanganku. Hampir seluruh staff menatap istriku dengan mata penuh simpati dan berusaha untuk menyembunyikan segala sesuatu selama berbicara dengannya. Dia kelihatan sedikit curiga. Dia berusaha tersenyum pada bawahan-bawahanku. Tapi aku membaca ada kelukaan di matanya.

    Sekali lagi, Dew berkata padaku,”He Ning, ceraikan ia, O.K.? Lalu kita akan hidup bersama.” Aku mengangguk. Aku tahu aku tidak boleh ragu-ragu lagi. Ketika malam itu istriku menyiapkan makan malam, aku memegang tangannya. “Ada sesuatu yg harus kukatakan”.

    Ia duduk diam dan makan tanpa bersuara. Sekali lagi aku melihat ada luka dimatanya. Tiba-tiba aku tidak tahu harus berkata apa. Tapi ia tahu kalau aku terus berpikir. “Aku ingin bercerai”, ku ungkapkan topik ini dengan serius tapi tenang.

    Ia seperti tidak terpengaruh oleh kata-kataku,tapi ia bertanya secara lembut,”kenapa?” “Aku serius.”Aku menghindari pertanyaannya. Jawaban ini membuat ia sangat marah. Ia melemparkan sumpit dan berteriak kepadaku, “Kamu bukan laki-laki!”.

    Pada malam itu, kami sekali saling membisu. Ia sedang menangis. Aku tahu kalau ia ingin tahu apa yg telah terjadi dengan perkawinan kami. Tapi aku tidak bisa memberikan jawaban yg memuaskan sebab hatiku telah dibawa pergi oleh Dew.

    Dengan perasaan yg amat bersalah, aku menuliskan surai perceraian dimana istriku memperoleh rumah, mobil dan 30% saham dari perusahaanku. Ia memandangnya sekilas dan mengoyaknya jadi beberapa bagian. Aku merasakan sakit dalam hati. Wanita yg telah 10 tahun hidup bersamaku sekarang menjadi seorang yg asing dalam hidupku. Tapi aku tidak bisa menarik kembali apa yg telah kuucapkan.

    Akhirnya ia menangis dengan keras didepanku, dimana hal tersebut tidak pernah kulihat sebelumnya. Bagiku, tangisannya merupakan suatu pembebasan untukku. Ide perceraian telah menghantuiku dalam beberapa minggu ini dan sekarang sungguh-sungguh telah terjadi.

    Pada larut malam, aku kembali ke rumah setelah menemui klienku. Aku melihat ia sedang menulis sesuatu. Karena capek aku segera ketiduran. Ketika aku terbangun tengah malam, aku melihat ia masih menulis. Aku tertidur kembali. Ia menuliskan syarat-syarat dari perceraiannya : ia tidak menginginkan apapun dariku, tapi aku harus memberikan waktu sebulan sebelum menceraikannya, dan dalam waktu sebulan itu kami harus hidup bersama seperti biasanya. Alasannya sangat sederhana : Anak kami akan segera menyelesaikan pendidikannya dan liburannya adalah sebulan lagi dan ia tidak ingin anak kami melihat kehancuran rumah tangga kami.

    Ia menyerahkan persyaratan tersebut dan bertanya,” He Ning, apakah kamu masih ingat bagaimana aku memasuki rumah kita ketika pada hari pernikahan kita? Pertanyaan ini tiba-tiba mengembalikan beberapa kenangan indah kepadaku. Aku mengangguk dan mengiyakan. “Kamu membopongku dilenganmu”, katanya, “jadi aku punya sebuah permintaan, yaitu kamu akan tetap membopongku pada waktu perceraian kita. Dari sekarang sampai akhir bulan ini, setiap pagi kamu harus membopongku keluar dari kamar tidur ke pintu.” Aku menerima dengan senyum. Aku tahu ia merindukan beberapa kenangan indah yg telah berlalu dan berharap perkawinannya diakhiri dengan suasana romantis.

    Aku memberitahukan Dew soal syarat-syarat perceraian dari istriku. Ia tertawa keras dan berpikir itu tidak ada gunanya. “Bagaimanapun trik yg ia lakukan, ia harus menghadapi hasil dari perceraian ini,” ia mencemooh Kata-katanya membuatku merasa tidak enak.

    Istriku dan aku tidak mengadakan kontak badan lagi sejak kukatakan perceraian itu. kami saling menganggap orang asing. Jadi ketika aku membopongnya dihari pertama, kami kelihatan salah tingkah. Anak kami menepuk punggung kami,”wah, papa membopong mama, mesra sekali”. Kata-katanya membuatku merasa sakit. Dari kamar tidur ke ruang duduk, lalu ke pintu, aku berjalan 10 meter dengan dirinya dalam lenganku. Ia memejamkan mata dan berkata dengan lembut,”mari kita mulai hari ini, jangan memberitahukan pada anak kita.” Aku mengangguk, merasa sedikit bimbang. Aku melepaskan ia di pintu. Ia pergi menunggu bus, dan aku pergi ke kantor.

    Pada hari kedua, bagi kami terasa lebih mudah. Ia merebah di dadaku, Kami begitu dekat sampai-sampai aku bisa mencium wangi di bajunya. Aku menyadari bahwa aku telah sangat lama tidak melihat dengan mesra wanita ini. Akumelihat bahwa ia tidak muda lagi. Beberapa kerut tampak di wajahnya.

    Pada hari ketiga, ia berbisik padaku, “kebun diluar sedang dibongkar. Hati-hati kalau kamu lewat sana.” Hari keempat,ketika aku membangunkannya, aku merasa kalau kami masih mesra seperti sepasang suami istri dan aku masih membopong kekasihku dilenganku.

    Bayangan Dew menjadi samar.

    Pada hari kelima dan keenam, ia masih mengingatkan aku beberapa hal, seperti dimana ia telah menyimpan baju-bajuku yg telah ia setrika, aku harus hati-hati saat memasak, dll. Aku mengangguk. Perasaan kedekatan terasa semakin erat.

    Aku tidak memberitahu Dew tentang hal ini. Aku merasa begitu ringan membopongnya. Berharap setiap hari pergi ke kantor bisa membuatku semakin kuat. Aku berkata padanya, “kelihatannya tidaklah sulit membopongmu sekarang”

    Ia sedang mencoba pakaiannya, aku sedang menunggu untuk membopongnya keluar. Ia berusaha mencoba beberapa tapi tidak bisa menemukan yg cocok. Lalu ia melihat, “semua pakaianku kebesaran”. Aku tersenyum. Tapi tiba-tiba aku menyadarinya, sebab ia semakin kurus, itu sebabnya aku bisa membopongnya dengan ringan bukan disebabkan aku semakin kuat. Aku tahu ia mengubur semua kesedihannya dalam hati. Sekali lagi, aku merasakan perasaan sakit.

    Tanpa sadar ku sentuh kepalanya. Anak kami masuk pada saat tersebut. “Pa, sudah waktunya membopong mama keluar.” Baginya, melihat papanya sedang membopong mamanya keluar menjadi bagian yg penting. Ia memberikan isyarat agar anak kami mendekatinya dan merangkulnya dengan erat. Aku membalikkan wajah sebab aku takut aku akan berubah pikiran pada detik terakhir. Aku menyanggah ia dilenganku, berjalan dari kamar tidur, melewati ruang duduk ke teras. Tangannya memegangku secara lembut dan alami. aku menyanggah badannya dengan kuat seperti kami kembali ke hari pernikahan kami. Tapi ia kelihatan agak pucat dan kurus, membuatku sedih.

    Pada hari terakhir, ketika aku membopongnya dilenganku, aku melangkah dengan berat. Anak kami telah kembali ke sekolah. Ia berkata, “sesungguhnya aku berharap kamu akan membopongku sampai kita tua.” Aku memeluknya dengan kuat dan berkata “antara kita saling tidak menyadari bahwa kehidupan kita begitu mesra”.

    Aku melompat turun dari mobil tanpa sempat menguncinya. Aku takut keterlambatan akan membuat pikiranku berubah. Aku menaiki tangga. Dew membuka pintu. Aku berkata padanya,” Maaf Dew, aku tidak ingin bercerai. Aku serius”.

    Ia melihat kepadaku, kaget. Ia menyentuh dahiku. “Kamu tidak demam.” Kutepiskan tanganya dari dahiku. “Maaf Dew, aku cuma bisa bilang maaf padamu, aku tidak ingin bercerai. Kehidupan rumah tanggaku membosankan disebabkan ia dan aku tidak bisa merasakan nilai-nilai dari kehidupan, bukan disebabkan kami tidak saling mencintai lagi. Sekarang aku mengerti sejak aku membopongnya masuk ke rumahku, ia telah melahirkan anakku. Aku akan menjaganya sampai tua. Jadi aku minta maaf padamu”.

    Dew tiba-tiba seperti tersadar. Ia memberikan tamparan keras kepadaku dan menutup pintu dengan kencang dan tangisannya meledak. Aku menuruni tangga dan pergi ke kantor.

    Dalam perjalanan aku melewati sebuah toko bunga. Ku pesan sebuah buket bunga kesayangan istriku. Penjualnya bertanya apa yg mesti ia tulis dalam kartu ucapan? Aku tersenyum dan menulis : “Aku akan membopongmu setiap pagi sampai kita tua.”

    Picture was taken from www.associatedcontent.com

    Berat Badan Naik: Banyak atau Kurang Tidur?

    Saya posting soal ini karena sebagai cewek plin plan saya sering bingung dengan artikel yang membahas Banyak Tidur alias tidur cepatkah yang membuat berat badan naik, atau justru Kurang Tidur (begadang) yang menyebabkan hal tersebut?

    Yup, soalnya saya seringkali membaca artikel di majalah yang membahas keduanya. Terkadang majalah yang satu membahas kalau banyak tidurlah yang membuat badan seseorang menjadi cepat 'gemuk', tapi tidak lama berselang tahu-tahu majalah terbitan lain membahas hal yang sebaliknya. Tuh jadi bingung kan mana yang bener?!

    Nah kemarin saya baru menemukan satu artikel yang lagi-lagi membahas soal ini. Memang sih kebenarannya pun kembali ke anda semua, tapi karena saya sangat peduli soal kesehatan yang satu ini, maka saya bahas lagi saja artikelnya... moga bermanfaat.


    Di artikel tersebut dikatakan bahwa lebih dari dua lusin penelitian yang dilakukan menyatakan, ternyata orang cenderung lebih gemuk apabila Kurang Tidur. Kenapa? Karena ketika kekurangan tidur maka kadar ghelin meningkat dan inilah hormon yang membuat anda ingin terus makan. Bila diperhatikan secara logika pun apabila tubuh lelah maka kita akan makan lebih banyak.

    Sanjay Patel, M.D, seorang peneliti asal Ohio, Amerika Serikat melakukan studi selama 16 tahun dan mendapati bahwa seseorang yang tidur lima jam atau kurang dalam semalam, bobotnya cenderung naik. Kebutuhan tidur yang sehat sesungguhnya memerlukan minimal 7,5 jam semalam.

    Hal unik juga dilakukan oleh peneliti Michael Breus, Ph.D, dan Steven Lamm, M.D, yang melakukan percobaan pada tujuh wanita dengan bobot tubuh bervariasi. Ketujuhnya diminta untuk tidur sedikitnya 7,5 jam semalam. Mereka juga diminta untuk tidak melakukan latihan fisik atau diet sama sekali untuk melihat apakah turunnya berat badan murni didapat karena hasil tidur yang cukup. Hasilnya dalam 10 minggu ketujuh wanita berusia 25-35 tahun tersebut kehilangan berat badan 2,7 hingga 6,8 kg.

    Salah seorang wanita yang total kehilangan 4 kg dan 6,3 cm dari lingkar dada, pinggang, dan pinggulnya mengatakan "Perubahan tubuh saya benar-benar mengejutkan karena saya sama sekali tidak mengubah apa pun kecuali kebiasaan tidur. Saya bahkan makan seperti biasanya."

    Sudah yakin dan ingin mencoba? Boleh..., tetapi bagaimana kalau kita merupakan tipe orang yang sulit tidur? Mungkin tips ini bisa sedikit membantu:

    Pertama, hindari teh dan kopi di malam hari, apabila anda sudah ketagihan dengan kedua minuman tersebut cukup rubah kebiasaan minumnya di pagi/siang hari saat anda hendak memulai aktifitas. Kedua, biasakan meminum satu atau dua sendok makan madu lalu tutup dengan segelas air hangat sebelum tidur. Last but not least, pikirkan terus hal ini: Apabila pengurangan berat badan dan hidup lebih sehat merupakan hal penting bagi anda. Maka prioritaskan hal ini sekarang juga! Well, selamat mencoba...

    :: Source by kompas.com ::

    Wednesday, February 11, 2009

    Flashback: The Girl Who Silenced The World

    Severn Cullis-Suzuki

    Cerita ini berbicara mengenai seorang anak bernama Severn Suzuki. Seorang anak yang pada usia 9 tahun telah mendirikan Enviromental Children's Organization (ECO).

    ECO sendiri adalah Sebuah kelompok kecil anak-anak yang mendedikasikan diri untuk belajar dan mengajarkan pada anak-anak lain mengenai masalah-masalah lingkungan.

    Dan mereka pun diundang untuk menghadiri Konferensi Lingkungan hidup PBB tahun 1992, dimana pada saat itu Severn yang berusia 12 tahun memberikan sebuah pidato kuat yg memberikan pengaruh besar (dan membungkam) beberapa pemimpin dunia terkemuka.

    Apa yg disampaikan oleh seorang anak kecil berusia 12 tahun hingga bisa membuat RUANG SIDANG PBB hening, lalu saat pidatonya selesai ruang sidang penuh dengan orang-orang terkemuka yg berdiri dan memberikan Tepuk Tangan yang meriah kepada anak berusia 12 tahun?

    Inilah Isi pidato tersebut: (sumber The Collage Foundation)

    Halo, nama saya Severn Suzuki, berbicara mewakili E.C.O-Enviromental Children Organization

    Kami adalah kelompok dr kanada yg terdiri dari anak2 berusia 12 dan 13 thn. Yg mencoba membuat Perbedaan: Vanessa Suttie, Morga, Geister, Michelle Quiq dan saya sendiri. Kami menggalang dana utk bisa dtg kesini sejauh 6000 mil... Untuk memberitahukan pada anda sekalian orang dewasa bahwa anda harus mengubah cara anda, Hari ini Disini juga. Saya tidak memiliki agenda tersembunyi. Saya menginginkan masa depan bagi diri saya saja.

    Kehilangan masa depan tidaklah sama seperti kalah dalam pemilihan umum atau rugi dalam pasar saham. Saya berada disini untuk berbicara bagi semua generasi yg akan datang.

    Saya berada disini mewakili anak2 yang kelaparan di seluruh dunia yg tangisannya tidak lagi terdengar...

    Saya berada disini utk berbicara bagi binatang2 yang sekarat yang tdk terhitung jumlahnya diseluruh planet ini karena kehilangan habitatnya. Kami tidak boleh tdk di dengar.

    Saya merasa takut untuk berada dibawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan OZON. Saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu ada bahan kimia apa yg dibawa oleh udara.

    Saya sering memancing di Vancouver bersama ayah saya hingga beberapa tahun lalu kami menemukan bahwa ikan2nya penuh dgn kanker. Dan sekarang kami mendengar bahwa binatang2 dan tumbuhan satu-persatu mengalami kepunahan tiap harinya - hilang selamanya.

    Dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat kumpulan besar binatang2 liar, hutan rimba dan hutan tropis yang penuh dengan burung dan kupu-kupu. Tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal2 tersebut bahkan masih ada untuk dilihat oleh anak saya nantinya.

    Apakah anda sekalian harus khawatir terhadap masalah2 kecil ini ketika anda sekalian masih berusia sama serperti saya sekarang?

    Semua ini terjadi di hadapan kita dan walaupun begitu kita masih tetap bersikap bagaikan kita masih memiliki banyak waktu dan semua pemecahannya. Saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahannya tetapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda sekalian juga sama seperti saya!

    Anda tidak tahu bagaimana caranya memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita.
    Anda tidak tahu bagaimana cara mengembalikan ikan2 salmon ke sungai asalnya.
    Anda tdk tahu bagaimana caranya mengembalikan binatang2 yang telah punah.
    Dan anda tidak dapat mengembalikan hutan2 seperti sediakala di tempatnya yang sekarang hanya berupa padang pasir.

    Jika anda tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya. TOLONG BERHENTI MERUSAKNYA!

    Disini anda adalah delegasi negara2 anda. Pengusaha, anggota perhimpunan, wartawan atau politisi - tetapi sebenernya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman dan bibi - dan anda semua adalah anak dari seseorang.

    Saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yang beranggotakan lebih dari 5 milyar, terdiri dari 30 juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yang sama - perbatasan dan pemerintahan tidak akan mengubah hal tersebut.

    Saya hanyalah seorang anak kecil namun begitu saya tahu bahwa kita semua menghadapi permasalahan yang sama dan kita seharusnya bersatu untuk tujuan yang sama.

    Walaupun marah, namun saya tidak buta, dan walaupun takut, saya tidak ragu untuk memberitahukan dunia apa yang saya rasakan.

    Di negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan, kami membeli sesuatu dan kemudian membuangnya, beli dan kemudian buang. Walaupun begitu tetap saja negara-negara di utara tidak akan berbagi dengan mereka yang memerlukan.

    Bahkan ketika kita memiliki lebih dari cukup, kita merasa takut untuk kehilangan sebagian kekayaan kita, kita takut untuk berbagi.

    Di Kanada kami memiliki kehidupan yang nyaman, dengan sandang, pangan dan papan yang berkecukupan - kami memiliki jam tangan, sepeda, komputer dan perlengkapan televisi.

    Dua hari yang lalu di Brazil sini, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak yang hidup di jalanan. Dan salah satu anak tersebut memberitahukan kepada kami: "Aku berharap aku kaya, dan jika Aku kaya, Aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, pakaian dan obat-obatan, tempat tinggal, dan Cinta dan Kasih sayang."

    Jika seorang anak yang berada di jalanan yang tidak memiliki apapun, bersedia untuk berbagi, mengapa kita yang memiliki segalanya masih begitu serakah?

    Saya tdk dapat berhenti memikirkan bahwa anak2 tersebut berusia sama dengan saya, bahwa tempat kelahiran anda dapat membuat perbedaan yg begitu besar. Bahwa saya bisa saja menjadi salah satu dari anak2 yang hidup di Favellas di Rio; saya bisa saja menjadi anak yang kelaparan di Somalia; seorang korban perang timur tengah atau pengemis di India.

    Saya hanyalah Seorang anak kecil namun saya tahu bahwa jika semua Uang yang dihabiskan untuk perang dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban terhadap permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.

    Di sekolah, bahkan di taman kanak2 anda mengajarkan kami untuk berbuat baik. Anda mengajarkan pada kami untuk tidak berkelahi dengan orang lain. Mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yang kita timbulkan. Tidak menyakiti makhluk hidup lain, Berbagi dan tidak tamak.

    Lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yang anda ajarkan pada kami supaya tidak boleh melakukan tersebut?

    Jangan lupakan mengapa anda menghadiri Konfrensi ini. Mengapa anda melakukan hal ini - kami adalah anak2 anda semua. Anda sekalianlah yang memutuskan dunia seperti apa yang akan kami tinggali. Orang tua seharusnya dapat memberikan kenyamanan pada anak2 mereka dengan mengatakan "Semuanya akan baik2 saja", "Kami melakukan yang terbaik yang dapat kami lakukan" dan "Ini bukanlah akhir dari segalanya"

    Tetapi saya tidak merasa bahwa anda dapat mengatakan hal tersebut kepada kami lagi. Apakah kami bahkan ada dalam daftar prioritas anda semua?

    Ayah saya selalu berkata "Kamu akan selalu dikenang karena perbuatanmu bukan oleh kata2mu"

    Jadi, apa yang anda lakukan membuat saya menangis pada malam hari. Kalian orang dewasa berkata bahwa kalian menyayangi kami.

    Saya menantang A N D A , cobalah untuk mewujudkan kata2 tersebut.

    Sekian dan terima kasih atas perhatiannya.

    Servern Cullis-Suzuki telah membungkam 1 ruang sidang Konfrensi PBB, membungkam seluruh Orang-orang penting dari seluruh dunia hanya dengan pidatonya, setelah pidato nya selesai serempak seluruh Orang yang hadir diruang pidato tersebut berdiri dan memberikan tepuk tangan yang meriah kepada anak berusia 12 tahun.

    Dan setelah itu Ketua PBB mengatakan dalam pidatonya...

    "Hari ini Saya merasa sangatlah Malu terhadap Diri saya sendiri karena saya baru saja disadarkan betapa pentingnya lingkungan dan isinya disekitar kita oleh Anak yang hanya berusia 12 tahun yang maju berdiri di mimbar ini tanpa selembar pun Naskah untuk berpidato, sedangkan saya maju membawa berlembar naskah yang telah dibuat oleh asisten saya kemarin, Saya..... tidak kita semua dikalahkan oleh anak yang berusia 12 tahun"

    Severn Cullis-Suzuki yang lahir pada 30 November 1979 di Vancouver Kanada, kini menjadi aktifis lingkungan, pembicara televisi, serta penulis. Ia merupakan anggota Koffi Annan's Special Advisory Panel, dan membantu terbentuknya Internet berbasis think tank bernama The Skyfish Project. Setelah lulus dari Yale University pada tahun 2002, ia banyak diundang menjadi pembicara di berbagai event international, salah satunya di University of Alberta Myer Horowitz Theatre, sebagai bagian dari Revolutionary Speakers Series 2006.


    Cerita ini benar-benar terjadi dan pidato Severn di atas benar-benar pidato yang dikatakannya dalam pidato tersebut tanpa dilebih-lebihkan.

    ...:: source by: the collage foundation, wikipedia, and others ::...

    Tuesday, February 10, 2009

    Buat Widget Melayang

    Klo kamu mau buat widget yang lumayan beda seperti contoh status YM milik saya yang terkesan "Melayang" di atas, bisa banget dan mudah lagi.

    Well, lagi-lagi saya contek caranya di sini (seneng deh ke sini coz tutorialnya lumayan lengkap and mudah ^^ ~~ jgn marah ya om di contekin terus hhihi...)

    Sutra yuk tanpa berpanjang lebar.., kita langsung buat ajah:

    Pertama masuk ke blogger dan langsung menuju ke halaman Edit HTML. Jangan lupa centang Expand Widget Template.

    Lalu letakkan kode di bawah ini sebelum kode ]]></b:skin>

    #melayang {
    position:fixed;_position:absolute;
    bottom:0px; left:0px;
    clip:inherit;
    _top:expression(document.documentElement.scrollTop+
    document.documentElement.clientHeight-this.clientHeight); _left:expression(document.documentElement.scrollLeft+ document.documentElement.clientWidth - offsetWidth); }

    Tulisan bottom dan left yang bercetak tebal merupakan posisi widget berada. Bottom berarti posisi di bawah, bila ingin meletakkan di atas ganti dengan top. Begitu juga dengan left yang berarti kiri, bila ingin meletakkannya di kanan ganti dengan right.

    Selanjutnya letakkan kode di bawah ini (yang merupakan widget YM) sebelum kode </body>

    <div id="melayang">
    <a href="ymsgr:sendIM?IdYmKamu"> <img src="http://opi.yahoo.com/online?u=IdYmKamu&amp;m=g&amp;t=1&amp;l=us"/>
    </a>
    </div&gt

    Barisan kode berwarna merah merupakan kode widget Status YM. Kode tersebut bisa kamu ganti dengan widget pilihan kamu lainnya. Seep kan...???

    Bikin ReadMore Plus Judul Posting

    Klo kamu lihat model Readmore yang saya pakai terlihat ada judul postingan setelah bacaan Readmore. Mungkin sudah banyak blog yang membahas soal ini, tapi saya akan coba bahas lagi caranya yang saya liat dari sini.

    Sebelum buat tutorial ini tentu saja kamu harus sudah punya aplikasi Readmore di blog kamu. Buat yang belum punya bisa bikin dulu and liat caranya di postingan saya sebelumnya yang berjudul Bikin ReadMore Cara:1

    Ok klo udah, cek caranya bareng-bareng yach...

    • Log in ke blogspot kamu dan pilih Layout >> Edit HTML
    • Centang Expand Widget Template
    • Cari kode Readmore kamu, contohnya seperti readmore punya saya ini:

      <p><data:post.body/>

      <a expr:href='data:post.url'>ReadMore...</a></p>


    • Tambahkan kode "<data:post.title/>" tepat setelah bacaan ReadMore... sehingga hasilnya seperti contoh di bawah ini:

      <p><data:post.body/>

      <a expr:href='data:post.url'>ReadMore... "<data:post.title/>" </a></p>


    • Save Template.

    Mudah banget kan??? Nanti model tulisan ReadMore...nya bisa kamu ubah sesuai keinginan kamu. Selamat mencoba...

    Saturday, February 7, 2009

    (Joke) Pangeran Diponegoro

    Ada seorang ibu yang sangat beribadah kepada arwah Pangeran Diponegoro. Suatu hari ibu ini berdoa kepada Pangeran Diponegoro:

    Ibu : Kanjeng Pangeran tolong anak saya sudah usia 5 tahun. Dia pingin sepeda roda tiga.
    Pangeran : Baik. Terkabullah permintaanmu
    Ibu : Tapi tolong jaga keselamatannya pangeran...
    Pangeran : Yoi... (gaul)

    Maka anak ini mendapat hadiah sepeda roda tiga terbagus yang ada di desa itu... dan kemudian dia tumbuh dewasa tanpa pernah celaka sedikitpun. Pada usia 10 tahun, ibu ini menghadap lagi pada arwah Diponegoro.

    Ibu : Kanjeng Pangeran, matur nuwun (terima kasih) atas sepeda roda tiganya, tapi kini anak saya sudah besar jadi tidak mungkin naik roda tiga. Tolong hadiahkan sepeda gunung yang bagus.
    Pangeran : Baik. Terkabullah...
    Ibu : Tapi tolong jaga keselamatannya pangeran...
    Pangeran : Yoi... (masih gaul juga)

    Maka anak ini mendapat hadiah sepeda gunung Polygogon terbaik. Dan dia tidak pernah mengalami kejadian yang berbahaya dengan sepeda ini. Pada usia 15 tahun, ibu ini menghadap lagi...

    Ibu : kanjeng Pangeran... mohon ngapura (maaf) karena saya menghadap lagi. Anak saya minta dibelikan motor Tiger, tapi saya tidak mampu. Mohon Pangeran yang mengabulkan.
    Pangeran : ...hmmm. Baik. Terkabullah...
    Ibu : Tapi tolong jaga keselamatannya Pangeran...
    Pangeran : ...baiklah

    Tetapi kali ini ceritanya berbeda..... anak ini, di hari pertamanya mencoba motor Tiger terbaru..... melaju terlalu cepat dan menabrak Truk Trailer..... mati seketika remuk.

    Ibu ini menghadap dan menangis..... Pangeran, pangeran, kenapa anak saya tidak dijaga ..... Lalu arwah Pangeran Diponegoro menjawab : "Edan opo???

    Waktu anakmu naik sepeda roda tiga atau sepeda gunung..., aku masih gampang ngejarnya pake kuda...

    lah giliran naek motor Tiger... aku dipepet... mana bisa Kuda ngejar Tiger... macet pulaa!!! kepret juga neeh!"

    Friday, February 6, 2009

    Pemuda dan Sepasang Suami Istri

    .: based on true story :.

    Pada sebuah senja dua puluh tahun yang lalu, terdapat seorang pemuda yang kelihatannya seperti seorang mahasiswa berjalan mondar mandir didepan sebuah rumah makan cepat saji di kota metropolitan, menunggu sampai tamu direstoran sudah agak sepi, dengan sifat yang segan dan malu-malu dia masuk kedalam restoran tersebut.
    "Tolong sajikan saya semangkuk nasi putih."
    Dengan kepala menunduk pemuda ini berkata kepada pemilik rumah makan. Sepasang suami istri muda pemilik rumah makan, memperhatikan pemuda ini hanya meminta semangkuk nasi putih dan tidak memesan lauk apapun, lalu menghidangkan semangkuk penuh nasi putih untuknya.

    Ketika pemuda ini menerima nasi putih dan sedang membayar berkata dengan pelan: "Dapatkah menyiram sedikit kuah sayur diatas nasi saya?"
    Istri pemilik rumah berkata sambil tersenyum : "Ambil saja apa yang engkau suka, tidak perlu bayar!"
    Sebelum habis makan, pemuda ini berpikir : 'kuah sayur gratis.' Lalu memesan semangkuk lagi nasi putih.
    "Semangkuk tidak cukup ya anak muda, baiklah kali ini saya akan berikan lebih banyak lagi nasinya." dengan tersenyum ramah pemilik rumah makan berkata kepada pemuda ini.
    "Bukan, saya akan membawa pulang, besok akan membawa ke sekolah sebagai makan siang saya !"

    Mendengar perkataan pemuda ini, pemilik rumah makan berpikir pemuda ini tentu dari keluarga miskin diluar kota, demi menuntut ilmu datang kekota, mencari uang sendiri untuk sekolah, kesulitan dalam keuangan itu sudah pasti.

    Berpikir sampai disitu pemilik rumah makan lalu menaruh sepotong daging dan sebutir telur disembunyikan dibawah nasi, kemudian membungkus nasi tersebut sepintas terlihat hanya sebungkus nasi putih saja dan memberikan kepada pemuda ini.
    Melihat perbuatannya, istrinya mengetahui suaminya sedang membantu pemuda ini, hanya dia tidak mengerti, kenapa daging dan telur disembunyikan di bawah nasi?

    Suaminya kemudian berbisik kepadanya : "Jika pemuda ini melihat kita menaruh lauk di nasinya dia tentu akan merasa bahwa kita bersedekah kepadanya, harga dirinya pasti akan tersinggung lain kali dia tidak akan datang lagi, jika dia ketempat lain hanya membeli semangkuk nasi putih, mana ada gizi untuk bersekolah."

    "Engkau sungguh baik hati, sudah menolong orang masih menjaga harga dirinya."
    "Jika saya tidak baik, apakah engkau akan menjadi istriku ?"
    Sepasang suami istri muda ini merasa gembira dapat membantu orang lain. "Terima kasih, saya sudah selesai makan." Pemuda ini pamit kepada mereka. Ketika dia mengambil bungkusan nasinya, dia membalikkan badan melihat dengan pandangan mata berterima kasih kepada mereka.

    "Besok singgah lagi, engkau harus tetap bersemangat!" katanya sambil melambaikan tangan, dalam perkataannya bermaksud mengundang pemuda ini besok jangan segan-segan datang lagi.
    Sepasang mata pemuda ini berkaca-kaca terharu, mulai saat itu setiap sore pemuda ini singgah ke rumah makan mereka, sama seperti biasa setiap hari hanya memakan semangkuk nasi putih dan membawa pulang sebungkus untuk bekal keesokan hari.

    Sudah pasti nasi yang dibawa pulang setiap hari terdapat lauk berbeda yang tersembunyi setiap hari, sampai pemuda ini tamat, selama 20 tahun pemuda ini tidak pernah muncul lagi.

    Pada suatu hari, ketika suami ini sudah berumur 50 tahun lebih, pemerintah melayangkan sebuah surat bahwa rumah makan mereka harus digusur, tiba-tiba kehilangan mata pencaharian dan mengingat anak mereka yang di sekolahkan di luar negeri yang perlu biaya setiap bulan membuat suami istri ini berpelukan menangis dengan panik.

    Pada saat ini masuk seorang pemuda yang memakai pakaian bermerek kelihatannya seperti direktur dari kantor bonafid.

    "Apa kabar? Saya adalah wakil direktur dari sebuah perusahaan, sayadiperintah oleh direktur kami mengundang kalian membuka kantin di perusahaan kami, perusahaan kami telah menyediakan semuanya kalian hanya perlu membawa koki dan keahlian kalian kesana, keuntungannya akan dibagi 2 dengan perusahaan."

    "Siapakah direktur di perusahaan kamu? Mengapa begitu baik terhadap kami? Saya tidak ingat mengenal seorang yang begitu mulia !" Sepasang suami istri ini berkata dengan terheran.
    "Kalian adalah penolong dan kawan baik direktur kami, direktur kami paling suka makan telur dan dendeng buatan kalian, hanya itu yang saya tahu, yang lain setelah bertemu dengannya kalian dapat bertanya kepadanya."
    Akhirnya, pemuda yang hanya memakan semangkuk nasi putih ini muncul, setelah bersusah payah selama 20 tahun akhirnya pemuda ini dapat membangun kerajaaan bisnisnya dan sekarang menjadi seorang direktur yang sukses untuk kerajaan bisnisnya.

    Dia merasa kesuksesan pada saat ini adalah berkat bantuan sepasang suami istri ini, jika mereka tidak membantunya dia tidak mungkin akan dapat menyelesaikan kuliahnya dan menjadi sesukses sekarang. Setelah berbincang-bincang, suami istri ini pamit hendak meninggalkan kantornya. Pemuda ini berdiri dari kursi direkturnya dan dengan membungkuk dalam-dalam berkata kepada mereka :"Bersemangat ya! Dikemudian hari perusahaan tergantung kepada kalian, sampai bertemu besok !"

    Kebaikan hati dan balas budi selamanya dalam kehidupan manusia adalah suatu perbuatan indah dan yang paling mengharukan.

    TERHARU? Ayo mulai jangan sungkan untuk berbuat baik hari ini. Apa yang akan terjadi besok, kita tidak pernah tahu!

    3 Efficacious Recipes to Eliminate Cellulite

    No matter how old you are, what your skin type, and how your weight, cellulite is always a great enemy. He usually appears in the thighs, ab...